BATUBARA I Program binaan pertanian jagung yang digagas Kapolsek Lima Puluh AKP Salomo Sagala kembali menunjukkan hasil positif. Para petani yang selama ini mendapatkan pendampingan kini telah memasuki tahapan penting, yakni proses pengeringan jagung pascapanen, Jum’at (21/11/2025)
Sebelumnya, Kapolsek aktif melakukan monitoring sekaligus memberikan dukungan mulai dari tahap penanaman, perawatan hingga panen. Hasilnya terlihat nyata: jagung yang dipanen memiliki kualitas baik dan siap masuk ke proses pengeringan guna menjaga mutu sebelum dijual atau disalurkan.
“Ini bagian dari mendukung program asta cita Presiden Republik Indonesia, bahwa Polri menujukan komitmennya dalam menjaga Sembada Jagung ”
Salah seorang petani binaan mengaku berterima kasih atas perhatian yang diberikan pihak kepolisian. Menurutnya, pendampingan tersebut bukan hanya menambah semangat petani, namun juga membantu meningkatkan hasil panen mereka.
Kapolsek menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam mendukung ketahanan pangan di wilayahnya. Ia berharap keberhasilan ini dapat memotivasi petani lain untuk terus meningkatkan produksi.
Dengan masuknya jagung ke tahap pengeringan, para petani optimis hasil panen tahun ini mampu memberikan nilai ekonomi lebih baik sekaligus memperkuat ketahanan pangan lokal.
